[ad_1]

Badung –

Sebuah kafe dengan gaya vintage klasik yang terletak di area Canggu, Badung, bali, telah menarik perhatian banyak warganet dan menjadi viral di berbagai platform media sosial. Kafe yang bernama Gigi Susu Cafe ini terkenal karena bangunannya yang ikonik dan sering muncul di TikTok serta Instagram, menjadikannya sebagai salah satu tempat kuliner yang sedang populer saat ini.

General Manager Gigi Susu Cafe, Agil Ahmad Safi, mengungkapkan bahwa popularitas tempat ini terjadi secara alami. “Awalnya, beberapa influencer datang ke sini, salah satunya adalah Jeremiah yang memiliki jutaan pengikut. Dia hanya mengambil foto di depan kafe dan mengunggahnya ke TikTok. Sekarang, ini menjadi tren,” katanya saat diwawancarai pada Rabu (5/3/2025).

Kafe ini berlokasi di Jalan Pantai Batu Bolong. Posisinya yang strategis membuatnya mudah dijangkau oleh para wisatawan. Bangunan depannya yang mencolok sering dijadikan latar belakang foto favorit para pengunjung, terutama dengan secangkir kopi atau pastry khas kafe ini.

“Awalnya, trennya adalah berfoto sambil memegang cangkir kopi atau pastry. Bangunan yang ikonik ini menarik minat orang untuk datang dan membuat konten. Sekarang bahkan ada tagline, ‘Belum ke bali kalau belum ke Gigi Susu’,” tambah Agil.

Ramai Dikunjungi Jelang Sore

Pantauan langsung menunjukkan bahwa suasana di kafe ini mulai ramai menjelang sore hari. Pengunjung datang silih berganti untuk berfoto di depan bangunan dengan tulisan ‘Gigi Susu’. Mereka rela antre untuk mendapatkan giliran berfoto, bahkan ada yang menyeberang jalan demi mendapatkan sudut pengambilan foto yang terbaik. Beberapa pengunjung berpose santai sambil memegang kopi, sementara yang lain menunggu momen matahari terbenam untuk mendapatkan hasil foto yang maksimal.

Gigi Susu telah berdiri sejak September 2022. Awalnya, kafe ini hanyalah sebuah toko kecil yang kemudian berkembang menjadi kafe dengan layanan dine-in, mengusung desain bergaya restoran Eropa klasik. Interiornya didominasi oleh material kayu dan furnitur bergaya retro, menjadikannya latar foto yang sangat menarik.

Pengunjung berfoto di depan Gigi Susu Cafe di Canggu, Badung, bali, beberapa waktu lalu. Foto: Fabiola Dianira/detikBali

“Konsep kami memang ingin membawa nuansa western klasik vintage. Inspirasinya berasal dari restoran-restoran di Eropa,” ujar Agil.

Tidak hanya mengandalkan tampilan visual, Gigi Susu juga sangat memperhatikan kualitas produk kulinernya. Semua pastry dibuat secara langsung, dengan ukuran yang cukup besar namun tetap dijual dengan harga yang kompetitif, mulai dari Rp30 ribu hingga lebih dari Rp120 ribu. Tiga menu andalan mereka adalah almond croissant, pain au chocolat, dan cinnamon roll.

Selain pastry, Gigi Susu juga menyajikan kopi dari biji yang mereka sangrai sendiri, serta berbagai smoothies yang sangat cocok dinikmati di cuaca tropis bali. “Menu yang kami jual semuanya enak, tidak ada yang tidak enak,” kata Agil sambil tertawa.

Kafe ini buka setiap hari mulai pukul 06.00 hingga 19.00 Wita. Tempat ini menjadi favorit bagi para pecinta menu western, baik wisatawan asing maupun domestik. Sekitar 50 persen pelanggan berasal dari luar bali, didominasi oleh pengunjung dari Jakarta, dan 20 persen dari luar negeri.

Salah satu pengunjung, Nafa Latifani, warga Tabanan yang sedang libur kuliah, baru pertama kali datang ke sini. “Saya sudah lama di bali, tapi belum pernah ke sini. Orang luar malah yang sudah lebih dulu,” ujar perempuan berusia 21 tahun itu.

Seli (26) asal Medan juga tertarik setelah melihat unggahan di TikTok. “Saya melihatnya dari TikTok, kemudian penasaran. Setelah datang, ternyata memang bagus dan sesuai dengan ekspektasi,” tuturnya.

Melihat tren yang terus meningkat, Agil menyebutkan bahwa pihaknya sedang menyiapkan rencana untuk ekspansi. “Tahun depan kemungkinan besar kami akan mulai ekspansi. Kami berharap bisa terus berkembang,” ujarnya.

(dpw/dpw)

[ad_2]